Literasi Konservasi di Cipang Kanan Oleh Rumah Sunting

 Literasi Konservasi, Cipang Kanan Beraya Sebelum Raya.

Malam diskusi bersama Seniman, Sastrawan, Tokoh adat, Kepala Desa dan Pecinta Alam

Lenggokmedia.com. "Cipang, Aku Pulang" menjadi tema dari komunitas Rumah Sunting Pekanbaru Riau dalam kegiatan Literasi Konservasi tanggal 9-11 April 2021 dari hari Jumat siang hingga Minggu siang. Kegiatan yang merangkum segala aktifitas literasi selama tiga hari dua malam ini menjadikan masyarakat Cipang Kanan seperti merayakan lebaran sebelum lebaran tiba. Mulai dari membaca, menulis, berpuisi, wisata air terjun, menari, drama, budaya dan  tradisi serta yang tak kalah menariknya diskusi bersama Datuk Bendaharo Sati dengan beberapa nara sumber dari Sumatra Barat juga Riau.

Keharuan juga kegembiraan anak-anak selama Rumah Sunting dan rombongan berada disana patut dicontoh oleh komunitas atau kelompok literasi yang lain, sebab betapa hausnya anak-anak itu terhadap ilmu, seperti yang dikatakan salah seorang  Datuk adat di Kersik Putih, "Selama ini anak-anak hanya dibina oleh Ninik Mamak dan Adat untuk bermain calempong, gendang dan tarian adat, belum ada seniman yang mendidik, di sekolah pun tidak ada guru seni yang mengajarinya." Ucap Datuk saat wawancara bersama jurnalis Lenggok media.

Perbincangan diskusi santai pada hari terakhir bersama kepala Desa Cipang Kanan, Bapak Abadi berharap ini bukan kegiatan yang terakhir rombongan yang terdiri dari seniman, sastrawan, jurnalis, budayawan dan pegiat literasi untuk datang di Cipang Kanan. "Saya akan terus berusaha untuk memajukan Desa kami ini, dan Saya harap kawan-kawan yang sudah seperti keluarga bagi Saya agar datang kembali ke Desa ini." 

Sebagai pelaksana kegiatan Literasi Konservasi sekaligus ketua komunitas Seni Rumah Sunting, Kunni Masrohanti mengatakan, "Cipang Kanan harus menjadi perhatian kita bersama, kekayaan yang dimiliki oleh Desa ini patut dibanggakan. Budaya, adat dan tradisi yang masih lekat dan kental mengalir pada masyarakatnya akan menjadikan Desa Cipang Kanan tujuan wisata kelak."

Kegiatan yang diakhiri dengan penyerahan buku bacaan kepada Desa dan penanaman pohon pada hari Minggu itu berjalan dengan lancar, rombongan pulang membawa seikat kenangan sebagai inspirasi untuk diberitakan, ditulis, digambarkan dan diceritakan pada dunia bahwa Rokan Hulu Riau memiliki Desa nan eksotis yaitu Cipang Kanan. (Tk)