Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Balai Bahasa dan Produk Penerjemahan

Balai Bahasa Provinsi Riau Melaksanakan Kegiatan Pembelian Naskah Cerita Rakyat untuk Produk Penerjemahan Tahun 2021


   Lenggokmedia.com (16/6).  Dalam rangka meningkatkan minat baca dan menulis serta literasi,  Balai Bahasa Provinsi Riau melaksanakan kegiatan produk penerjemahan tahun 2021.

 Acara pembelian lisensi penerjemahan tahap II dari pemegang hak cipta penulis buku cerita rakyat dari berbagai kabupaten di provinsi Riau ini akan ditindaklanjuti dengan menterjemahkan cerita rakyat tersebut  ke dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.


(Gambar : Bapak Kepala Balai Bahasa Provinsi Riau Drs.  Muhammad Muis, M. Hum)


 Kegiatan pembelian lisensi penerjemahan buku cerita rakyat dari pemegang hak cipta dalam hal ini adalah penulis oleh Balai bahasa Provinsi Riau diadakan pada hari Rabu tanggal 16 juni 2021 di Aula Fisabilillah Balai Bahasa Provinsi Riau.  Acara tersebut dibuka oleh bapak kepala Balai Bahasa Provinsi Riau Bapak Drs. Muhammad Muis, M. Hum beliau berpesan kepada para penulis  yang hadir “Jangan berhenti menulis dan jangan berkarya untuk mengharapkan mendapat uang karena banyak para penulis hebat baik di Indonesia maupun di luar negeri ketika mereka menulis  tidak berharap untuk mendapatkan uang melainkan setelah mereka berhasil menulis uang itu yang datang sendiri kepada mereka.” 

     Dalam acara tersebut hadir pula Bapak Zihamussholihin, S.Ag., M. Pd.  beliau merupakan kepala bagian tata usaha Balai Bahasa Provinsi Riau dan Bapak Noezafri Amar yang merupakan ketua panitia kegiatan acara ini.


(Gambar : Penyerahan Piagam Penghargaan kepada salah satu penulis dalam acara Kegiatan Pembelian Lisensi Penerjemah Tahap II)


     Penulis yang lolos seleksi  dalam penulisan cerita rakyat ini yaitu bapak Agus DS menulis cerita rakyat dari Bengkalis dengan judul  Buayo Batang Gaharu dan Bujang Manjo, cerita rakyat Dumai,  Darmaiyah, M. Pd  dengan judul Awal Mule Dese Bedari cerita rakyat dari Indragiri Hilir.  Mulyati Umar dengan  Dan Dendang cerita rakyat dari Indragiri Hilir, Dahlia, S. Pd, dengan judul Asal Mulo Deso Pusaran cerita rakyat dari Indragiri Hilir.  Ikan Patin cerita rakyat dari Indragiri Hulu oleh Andi Mulya,  S. Pd, M. Si.  Puti Pitopang cerita rakyat dari Kampar yang ditulis oleh  Afrinaldi.  Cerita rakyat dari Kepulauan Meranti Sungai Musuh, Kampung Bekawan yang ditulis oleh Shohibul Akhyar.   Cerita rakyat dari Rokan Hulu dengan judul Cinto Rajo Rokan Tokubuo   di Kosiek Putie ditulis oleh Arnita Adam,  cerita rakyat dari Pelalawan berjudul Naga Balengko  ditulis oleh Budi Suseno, cerita rakyat dari Rokan Hilir yang berjudul kisah Datuk Lelo Ajo dan Pulau Balayar ditulis oleh Kamalia, S. Pd,  cerita rakyat dari Rokan Hilir yang berjudul Selendang Dalimo yang ditulis oleh Irsal Fauzana, S. Pd. Selanjutnya cerita rakyat dari Rokan Hulu yang berjudul Dubalang Alam ditulis oleh Nur Atika.


(Gambar : Darmaiyah, M. Pd mewakili penulis menyampaikan sepatah kata)


      Ibu Darmaiyah, M. Pd mewakili para penulis untuk menyampaikan sepatah kata, beliau  memaparkan bagaimana proses penulisan cerita beliau dan semangat beliau yang mampu memberikan motivasi kepada penulis lainnya yang hadir.


   Kemudian acara selanjutnya yaitu pemberian buku secara simbolis oleh penulis dalam hal ini diwakili oleh ibu Mulyati Umar kepada bapak kepala Balai Bahasa Provinsi Riau.  Acara berjalan dengan tertib dan penuh hikmat.

(Gambar : Arnita Adam dan Bapak Zihamussholihin, S. Ag., M. Pd. Penandatangan Pembelian Lisensi Penerjemahan Tahap II)


Penulis : Arnita Adam

Editor : Nur Atika





Posting Komentar untuk "Balai Bahasa dan Produk Penerjemahan "

Kami menerima Kiriman Tulisan dari pembaca, Kirim naskah ke email redaksi lenggokmedia@gmail.com dengan subjek sesuai nama rubrik atau Klik link https://wa.me/+6282388859812 untuk langsung terhubung ke Whatsapp Kami.