Wisata Pantai Nan Eksotik di Pulau Angso Duo

Pulau Angso Duo diawal tahun 2022

Bila membicarakan tempat wisata, Sumatera Barat punya segudang wisata yang eksotis mulai dari wisata alam, wisata laut dan wisata pantai.  Nah, diawal tahun 2022 kita mulai menjelajah wisata di Sumatra Barat yakni pulau Angso Duo.  Pulau ini terletak di kelurahan Pasir, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman provinsi Sumatera Barat. 

(Gambar : di pulau Angso Duo)

 

Bila hendak membicarakan pulau ini kita akan teringat pantun orang Minang yang sangat terkenal di kalangan para traveller  maupun kalangan umum. 

Pulau Pandan Jauh di tangah 
Dibalik pulau Angso Duo
Hancua badan dikanduang tanah
Budi baik takana juo.

Pantun tersebut bila diartikan kedalam Bahasa Indonesia : Pulau Pandan jauh di tengah, dibalik pulau angsa dua, hancur badan dikandung tanah, Budi baik terkenang jua.

(Gambar : Bersantai di Pulau Angso Duo)

Asal mula dari nama pulau Angso Duo sangat erat kaitannya dengan dua tokoh yang dikeramatkan dan salah satu makam nya berada di pulau tersebut. Yakni    Syekh Burhanuddin Ulakan dan Katik Sangko. Rombongan Syekh Burhanuddin Ulakan pernah singgah di pulau ini sebelum melanjutkan perjalanan ke Ulakan. Sedangkan  Katik Sangko, tinggal dan di makamkan di pulau ini, panjang makam beliau lebih kurang 4,5 Meter. Banyak sekali orang yang berziarah ke makam ini, berdekatan dengan makam adapula surau dengan nama beliau. Syekh Katik Sangko merupakan seorang ulama besar yang telah menyebarkan Agama Islam di Sumatera Barat.

(Gambar : Surau Katik Sangko di Pulau Angso Duo)

Nah, nama pulau ini bukan karena banyak angsa di pulau itu, melainkan asal mula nama pulau Angso Duo yaitu saat dua tokoh tersebut  pertama kali datang ke pulau ini mengenakan jubah putih. Dari kejauhan, jubah mereka berdua seperti berbentuk 2 angsa. Kemudian pulau tersebut dinamakan pulau Angso Duo yang artinya pulau angsa dua.

(Gambar : Ayunan di Pulau Angso Duo)

Pagi yang cerah kami telah tiba di pantai Gondoriah.   Perjalanan akan dilanjutkan menuju pulau Angso Duo.  Bila berdiri dari tepi pantai Gondoriah pulau Angso Duo terlihat memesona dengan hamparan pasir putih yang berserakan di pantai.  Menuju pulau Angso Duo kita harus menyebrang menggunakan perahu sekitar  10 menit dari Bridge Gondoriah. Perahu sudah tersedia sejak jam 6 pagi. Jadi kami langsung berangkat menuju pulau Angso Duo.

(Gambar : Dermaga Gandoriah Bridge menuju pulau Angso duo)

Di Pulau Angso Duo kita bisa menikmati berbagai permainan air, salah satunya naik banana hanya di bandrol Rp. 30.000,00 (tiga puluh ribu rupiah) sudah termasuk asuransi jiwa.  Dengan naik banana kita sudah dapat menikmati keliling pulau Angso Duo satu keliling.

(Gambar: Naik Banana di Pulau Angso Duo)

Penulis: Arnita Adam

(Jurnalis, Novelis dan Traveller)