Pengaruh TikTok Terhadap Kehidupan Anak Muda

 Pengaruh TikTok terhadap kehidupan anak muda

Sumber gambar :https://pin.it/3Qmo26SEa

Tik Tok merupakan aplikasi yang isinya video-video singkat dan merupakan media sosial yang sangat terkenal di kalangan anak muda. Meskipun Tik Tok menawarkan berbagai konten hiburan dan kreatif terlalu sering dalam menggunakannya bisa berakibat buruk dan menimbulkan berbagai masalah misalnya berkaitan dengan kesehatan mental dan kemampuan berpikir. Berikut beberapa masalah yang timbul apabila berlebihan dalam menggunakan Tik Tok.

1. Berkurangnya kemampuan dalam berpikir

Remaja atau anak muda yang terlalu sering menggunakan Tik Tok akan lebih mudah stres, merasa cemas, dan depresi. Begitu juga kemampuan dalam mengingat mereka akan terganggu karena terlalu banyak mengonsumsi video pendek. Banyaknya informasi yang diterima secara instan membuat otak sulit untuk fokus. Informasi yang diterima tidak akan tersimpan dengan baik.

2. Menurutnya kualitas tidur

Bermain Tik Tok terlalu lama dapat menurunkan kualitas tidur. Kebiasaan buruk menonton video-video pendek hingga larut malam akan berdampak pada rusaknya durasi dan kualitas tidur. Pola tidur yang kacau akan mengakibatkan risiko penurunan konsentrasi, suasana hati yang tidak stabil serta kinerja akademik atau pekerjaan yang menurun.

3.Gangguan produktivitas harian

Bermain Tik Tok yang berlebihan akan membuat penggunanya menjadi lupa waktu, karena konten tiktok yang tiada habisnya. Mengakibatkan pengguna menghabiskan waktu berjam-jam tanpa tujuan.

4. Gangguan kesehatan mental

Konten-konten Tik Tok yang menampilkan gaya hidup dan penampilan fisik yang dianggap ideal sehingga membuat penggunanya membandingkan diri dengan orang lain. Perasaan cemburu, iri, atau rendah diri karena melihat pencapaian orang lain dari konten Tik Tok dapat berdampak pada kesehatan mental.

Tik Tok memang menjadi wadah bagi banyak orang untuk menyalurkan kreativitas dan mencari hiburan. Namun,penting bagi pengguna untuk bijak dalam menggunakannya. Dengan membatasi waktu penggunaan, menghindari konten yang sekiranya kurang bermanfaat atau konten-konten yang melanggar pedoman komunitas. Menjaga keseimbangan antara aktivitas media sosial dan kehidupan sehari-hari bisa membantu mengurangi risiko negatif dari penggunaan Tik Tok. (Raipan Akbar, Mahasiswa PBSI Universitas Rokania. Dosen Pengampu: Dr. Rita Arianti, M.Pd)