Gebyar Literasi 2025 oleh Rumah Baca Mentari Sago Akan Lahirkan Penulis Cerita Anak Provinsi Riau
(Dispussip, Mentari Sago, Nara Sumber dan Seluruh Peserta)
Ahad, 21 September 2025, Rumah Baca Mentari Sago dalam Upaya mengembangkan literasi dan meningkatkan mutu pendidikan menyelenggarakan Gebyar Literasi 2025 bertempat di Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Pekanbaru. Turut hadir Bapak Wakil Walikota Pekanbaru, Bapak H. Markarius Anwar S. T. M. ARCH. Bapak Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Pekanbaru. Drs. H. Muhammad Amin, M. Si. Serta narasumber dan peserta dari berbagai kabupaten dan kota di Riau.
(Sepatah kata Mulyati Umar, M. Pd. Pendiri Rumah Baca Mentari Sago)
Ketua panitia sekaligus pendiri Rumah Baca Mentari Sago, Mulyati Umar, M. Pd. mengatakan “Kegiatan ini lahir dari partisipasi dan fasilitasi dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, kegiatan yang dilaksanakan dengan tujuan menghasilkan produk yang akan berdampak kepada masyarakat” tuturnya.
Kegiatan dibuka oleh Bapak Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Pekanbaru. Drs. H. Muhammad Amin, M. Si. dengan penuh harapan bahwa kelak kota Pekanbaru akan mengalami peningkatan literasi setiap tahunnya.
(Peserta Mendengarkan Arahan dari Pemateri)
Dalam sambutannya Bapak Wakil Wali Kota Pekanbaru, H. Markarius Anwar S. T. M. ARCH. yang disampaikan oleh Kadispusip Kota Pekanbaru mengatakan, “Saya menyambut baik Narasumber ibu Sugiarti, S. Si. M. Kom. dan bapak Ahmad Ijazi Hasbullah, yang akan berbagi ilmu bagaimana kita menulis cerita anak berbasis lokalitas dan terus menumbuhkan budaya literasi. Pemerintah kota Pekanbaru berkomitmen untuk mendukung kegiatan literasi, cakap berbudaya digital, etis berbudaya digital salah satu bentuk layanan yang diberikan pemerintah yaitu dengan menyediakan layanan pojok baca digital (Pocadi)” tegasnya.
Peserta Lokakarya menulis cerpen yang dilaksanakan di Perpustakaan dan Badan Arsip Kota Pekanbaru berasal dari berbagai kabupaten dan kota di Riau, antara lain; kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Kampar, Kabupaten Rokan Hilir dan Kabupaten Pelalawan serta Kota Pekanbaru, jumlah seluruh peserta yang hadir sebanyak 40 peserta, diantaranya: Resva Nur Amami, Erlindawati, S.Pd, Nuratika, Arnita Adam, Eko Ragil Ar-Rahman, Wilda Srihastuty Handayani Piliang, Masnita, Nurhudaina, S.Pd., Gr. Febrio Rozalmi Putra, Anggi Saputri, Reni Susanti, Suci Amalia, Roaini, M.Pd, Heny Ernawati, Devi Nurillah, Ammi Adriani, Zulkaidah, Sausan Al Ward, Reni Elvina, Kamal Agusta, Sri Rama Yanti, Dedi Rizaldi, M.Pd., Mohd Bahaudin Ihsan, Harun Al Rasyid, Intan Permata Sari, Kamalia, Bambang Irawan, Daris Kandadestra, Ema Efrianty. HN, S.Pd, Pusvi Defi.
Sebagai penulis dan pengiat literasi FLP di Pekanbaru Sugiarti, S.Si., M.Kom. akan memberikan materi pertama dengan memotivasi para penulis untuk melahirkan karya cerita anak yang bagus dan cocok dibaca oleh anak-anak.
Kamal Agusta, salah satu peserta aktif mengatakan “Tentu saja acara ini sangat luar biasa. Salah satu cara melestarikan lokalitas adalah lewat cara bercerita. Nah, acara ini mewadahi para penulis agar bisa mengenalkan lokalitas Riau lewat tulisan berupa cerpen. Apalagi dengan narasumber yang sudah tidak diragukan lagi kemampuannya dalam menulis, tentu ini jadi motivasi bagi para penulis Riau sendiri untuk terus berkembang” Tuturnya.
(Seluruh Peserta Menyimak Materi Pertama)
Bambang Irawan, salah satu peserta menyampaikan bahwa lokakarya menulis cerita pendek konsen cerita anak berbasis lokalitas yang ditaja Rumah Baca Mentari Sago sangat menarik untuk diikuti. Saya selalu Ketua IGI Kampar sangat berterima kasih kepada panitia karena telah dilibatkan pada kegiatan luar biasa ini.
"Melalui kegiatan ini, peserta tidak hanya dapat mengembangkan kemampuan menulis cerita anak, tetapi juga dapat membangun jaringan dengan para penulis lainnya dari berbagai komunitas literasi di Riau", ungkapnya penuh semangat.
Penulis : Arnita Adam (Novelis, Jurnalis dan Traveller)
Editor : Nuratika
Posting Komentar untuk "Gebyar Literasi 2025 oleh Rumah Baca Mentari Sago Akan Lahirkan Penulis Cerita Anak Provinsi Riau"
Silahkan tinggalkan komentar untuk respon atau pertanyaan, kami akan balas secepat mungkin.